Postingan

Menampilkan postingan dengan label jantung bengkak

34. Beberapa jenis sel imun yang ada pada tubuh kita untuk melawan infeksi virus menurut Konsep Karnus

Gambar
  KATALOG PRODUK TESTIMONI VIDIO EDUKASI     KONSEP KARNU S "Ilmu Pengobatan Adalah Sepertiga Agama" ( Imam Syafi’i  Rah ) www.konsep karnus.id Kita  memiliki sistem imun itu ada dua,  yaitu innate immun   dan  adaptive immune .   Innate imun itu  apa sih ?  imun  y ang bersifat reguler .  Kalau di  negara kita,   i tu  adalah  seperti polisi yang reguler ,  atau polisi patroli  y ang reguler .   Lalu  yang adaptif itu  seperti apa?  yang dia menyidik  seperti reserse, BIN  dan sebagainya .   Lalu  apa aja yang  termasuk dalam sel i mun ini ? Beberapa jenis sel imun diantaranya  yaitu sel makrofag dan dendrit .   Lalu apa saja yang termasuk adaptif  imun ?  ada  T- sel dan ada  B-  sel . Yang  kita   s ebutkan tadi yaitu makrofag dan  dendrit,   itu sebenarnya baru salah  dua contoh sel imun  d ari  s ekian banyak jenis sel imun lainnya seperti  misalnya basofil, eosinofil, netrofil dan lain-lainnya.  Untuk  contoh  sementara kita ambil dua  contoh s aja d ah ulu , yaitu  mak

49. Benarkah Penyakit Degeneratif dan Sel Abnormal Tidak Dapat disembuhkan?

Gambar
  KATALOG PRODUK TESTIMONI VIDIO EDUKASI     KONSEP KARNU S “Ilmu Pengobatan Adalah 1/3 dari Ilmu Agama” ( Imam Assyafi'i Rah ) www.konsep karnus.id Banyak sekali pakar medis yang beranggapan bahwa penyakit degeneratif dan sel abnormal itu sulit dan bahkan tidak bisa disembuhkan. Penderita akan terus mengalami penurunan kualitas hidup dan bahkan akan mengalami ketergantungan pada obat-obatan sampai akhir hidupnya. Oleh tim medis, pasien umumnya diterapi agar penyakitnya tidak cepat bertambah parah dan berharap terhindar dari komplikasi penyakit berbahaya lainnya. Jadi, umumnya pengobatan penyakit degeneratif dan sel abnormal hanya bersifat simptomatik saja, sehingga pemakaian obat-obatan harus terus menerus sepanjang hidupnya. Kalaupun diberikan terapi pengobatan yang bersifat berupaya memberikan kesembuhan pada pasien, akan membutuhkan biaya yang sangat tinggi dan tingkat keberhasilannya juga ternyata masih rendah. Namun apakah betul bahwa penyakit degeneratif dan sel abnormal itu

73.REKONSTRUKSI LAMBUNG BISA SEMBUHKAN DIABETES?

Gambar
KATALOG PRODUK TESTIMONI VIDIO EDUKASI     KONSEP KARNU S www.konsep karnus.id Kalimat diabetes tidak ada hubungannya dengan gangguan lambung, sampai sekarangpun  baik kalangan profesor maupun praktisi medispun juga tidak ada yang menyinggungnya. Hampir semua jurnal, buku-buku literatur tentang kesehatan seluruh dunia juga  tidak satupun yg menyinggungnya. Dan pada kesimpulannya dari th. 1922 hingga sekarang, pembicaraan tentang diabetes ya sekitar hal-hal itu saja yaitu gula darah tinggi, ketiadaan insulin, komplikasi diabetes dan kematian secara perlahan. Di mata Iwan Benny Purwowidodo, ternyata sudut pandang diabetes jauh berbeda dengan pandangan umum di atas. Sebagai Industriawan yang selalu berpikir tentang bahan baku, proses dan hasil, di mata Iwan Benny melihat perkembangan diabetes tidak bisa dengan melihat bagian kecilnya saja (partial) . Menurut Iwan Benny gangguan penyakit diabetes adalah gangguan sistem, bukan gangguan organ tubuh. Oleh karena itu dengan cara berpikir sepin

124.Nutrisi Berbagai Bahan Makanan Yang Dapat digunakan Sebagai Obat

Gambar
  KATALOG PRODUK TESTIMONI VIDIO EDUKASI     KONSEP KARNU S www.konsep karnus.id Dengan perkembangan ilmu dan teknologi saat ini,  Fungsi pangan bukan hanya sekedar untuk pemenuhan kebutuhan energi sehari-hari saja, tapi juga dapat berfungsi sebagai pemelihara kesehatan dan kebugaran . Bahkan bisa lebih jauh lagi, yaitu  pangan harus dapat mencegah, menyembuhkan atau menghilangkan efek negatif dari penyakit tertentu . Kenyataan tersebut menuntut bahan pangan tidak lagi sekedar memenuhi kebutuhan dasar tubuh yaitu bergizi dan lezat, tetapi juga harus dapat bersifat fungsional. Makanan yang kita konsumsi sehari-hari umumnya hanya sekedar untuk mencukupi kebutuhan tubuh akan energi dan zat-zat gizi, baik makro maupun mikro. Namun seiring dengan perkembangan zaman, dimana dengan semakin meningkatnya perkembangan penyakit degeneratif, maka fungsi makanan bukan lagi hanya sekedar untuk memenuhi kebutuhan energi dan zat gizi saja, melainkan juga sebagai pemelihara kesehatan dan tujuan pengoba