Langsung ke konten utama

32. HUBUNGAN ANTARA SEL DENGAN KEBERLANGSUNGAN HIDUP MANUSIA

 

"Ilmu Pengobatan Adalah Sepertiga Agama" ( Imam Syafi’i  Rah )


www.konsep karnus.id

Manusia adalah organisasi sekian triliun sel. Sel-sel yang sama akan membentuk jaringan lalu menjadi organ yang saling berhubungan dan pada akhirnya membentuk tubuh manusia secara utuh. Itulah mengapa sel memiliki peran yang sangat penting yakni sebagai generator energi untuk segala aktivitas kehidupan manusia.

Sadarkah kita bahwa setiap hari tubuh kita mengalami pertumbuhan dan perkembangan, dari mulai bayi, menjadi balita, remaja, hingga dewasa. Pertumbuhan dan perkembangan yang terjadi pada tubuh kita itu terjadi karena adanya pertumbuhan dan perkembangan sel. Sel memiliki kemampuan untuk memperbanyak diri sehingga dapat mempertahankan jenis dan sifatnya. Proses perbanyakan diri memiliki fungsi untuk pengembangbiakan maupun pertumbuhan.

Akan tetapi perlu kita ketahui bahwa setiap sel juga memiliki umur hidup masing-masing. Ada ratusan jenis sel dengan umur yang berbeda, contohnya: sel rambut (3-6 bulan), sel kulit (14 hari), sel-sel darah (100-120 hari) dan sel organ pencernaan (2-5 hari).

Oleh karena itu, Tuhan menyematkan suatu pola (algoritma) regenerasi sel dalam tubuh manusia karena setiap sel yang mati pasti akan diganti dengan syarat terpenuhinya nutrisi dari tiap sel tersebut. Derajat pertumbuhan dan kondisi kesehatan tubuh manusia sangat bergantung pada kondisi kesehatan tiap selnya. Sel yang sehat akan menjadikan tubuh berkembang dan tumbuh dengan cepat dan sehat.

Untuk mendapatkan tubuh yang sehat setiap sel membutuhkan energi untuk hidup,  berkembang dan beregenerasi. Energi tersebut diperoleh dari alam yakni berupa oksigen, air dan nutrisi sel. Nutrisi sel berasal dari zat gizi makanan yang kita konsumsi seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral yang nantinya akan diproses oleh sistem pencernaan menjadi nutrisi sel berupa glukosa, asam amino, asam lemak dan gliserol. Nutrisi sel tersebut hanya dapat tersedia secara optimal jika proses pencernaan berjalan lancar, terutama proses pencernaan pada Lambung. 

Lambung memiliki suatu cairan khusus bernama Asam Lambung yang bertugas memecah makanan yang kita konsumsi menjadi nutrisi sel. Sifatnya yang asam mampu merubah ukuran molekul nutrisi kita dari bentuk polimer menjadi monomer sehingga dapat dikonsumsi oleh sel dan menjadi bahan baku energi sel. Untuk itu, sangat penting bagi kita untuk menjaga pH alami asam lambung tetap pada kadar normalnya agar proses pencernaan makanan menjadi nutrisi sel tidak mengalami kendala.

Jika seluruh sel terpenuhi kebutuhan nutrisinya, maka sel-sel tubuh akan mendapatkan cukup energi untuk tumbuh, berkembang dan beregenerasi yang akhirnya berdampak pada kesehatan setiap sistem organ tubuh manusia serta manusia itu sendiri secara keseluruhan.

Konsultasi :Admin Konsep karnus 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program "Pendampingan & Penanganan Penyakit Degeneratif" ( P3D)

24. Sel Abnormal,( tumor,kanker,miom,dll) Dan Solusinya

170.Testimoni Kesembuhan Dengan Konsep Karnus